Dan kondisi mesin cuci juga dalam keadaan tidak rusak. Ketika saya tanyakan problemnya, ternyata air tidak mau keluar mengisi tabung mesin cuci pada saat proses pencucian.
Dari hasil pengamatan dari kondisi yang ada, ternyata problem tersebut terjadi karena Tandon air pada rumah tersebut letaknya kurang tinggi, dari permukaan tanah hanya sekitar 2 meter. Otomatis air yang keluar yang hanya mengandalkan grafitasi bumi, tidak mampu menekan lobang dalam katub kran listrik ( Solenoide Valve )
Yang berada dalam mesin cuci.
Solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan cara memasang pompa air pendorong pada keluaran dari tandon air. Si ibu keberatan jika harus memasang Pompa air baru karena harus menambah pengeluaran sedangkan dia hanya menyewa rumah tersebut. Akhirnya saya berikan solusi yang kedua yaitu dengan memanfaatkan Pompa air yang ada, yang dipergunakan untuk mengisi Tandon air yang bersumber dari sumur.
Tetapi memang agak sedikit repot karena harus mematikan kran pada saat mencuci dan menghidupkan kran pada saat mengisi Tandon air.
Dengan sedikit penambahan rangkaian listrik dan merubah perpipaan air masalah tersebut dapat teratasi.
Gambar perpipaan
Gambar Solenoide Valve ( SV ) mesin cuci
CR Adalah Relay dengan coil bertegangan 220 Volts AC. Agar lebih awet dapat menggunakan relay dengan seri MK2P ber merk OMRON. Kemampuan kontak nya sampai 10 A.