Okelah kalau begitu kita lanjutkan ulasannya,setelah tanda-tanda kehidupan muncul karena proses resoldering alias solder ulang secara keseluruhan dan penggantian STR,tv pun saya coba ON kan untuk mengetahui reaksi berikutnya,m@k Byaaaaak.......gambar muncul sebentar dan m@k Pet....gambar mati lagi di sertai dengan led indikatornya yang berkedip-kedip.Bila mendapat kasus seperti ini yang pertama saya lakukan adalah melumpuhkan terlebih dahulu pusat proteknya,pada chassis tv ini pusat proteknya terletak pada pin 23 dari IC singlenya,karena rapatnya jarak pin-pin dari IC single ini dan banyaknya R jenis SMD di area pin 23 saya pun membuka jalur yang agak lapang areanya yaitu dengan membuka titik solder di J224.
Setelah membuka titik pusat proteksinya,tv pun saya coba lagi ON kan,dan alhamdulillah tv pun nyala dengan normal.Naaaah.....kesempatan inilah yang saya pergunakan untuk mengukur tegangan di semua output regulatornya,dan akhirnya saya dapati tegangan B+ yang tidak seharusnya,sementara tegangan output lainnya dalam kondisi normal semua.Tegangan B+ pada tv ini seharusnya 130V namun yang terdeteksi mencapai 135V,hmmmm...ada selisih 5V,kemudian saya tutup kembali titik solder di J224 dan di lanjutkan dengan misi pencarian biang meningkatnya tegangan B+,dan di dapati R685 = 15K nilainya meninggi menjadi 20K(dalam gambar di tandai dengan tanda panah merah).
Setelah penggantian R685 tersebut tegangan pun bisa stabil di sekitar 130V,kemudian tv pun saya tes sebentar sambil mengamati kalau-kalau ada reaksi tambahan hehehehehe......! Dan setelah di tes sebentar tidak muncul reaksi tambahan akhirnya tv saya tutup kembali dan di atur posisinya di atas meja dan siap untuk menonton acara tv kesayangan dan akhirnya nompo bayaran.
OKE rekan-rekan! SUKSES buat kalian SEMUA!
Penting!!!
Kasus dan keluhan boleh sama tapi penanganan dan sumber masalah mungkin bisa berbeda.